BPBD Prediksi Kekeringan hingga Krisis Air Bersih di Serang Imbas El Nino, Warga Diminta Bijak Gunakan Air
 |
| Kebakaran sekolah di Pabuaran, dipadamkan BPBD Serang. Dok. Tangkapan layar laman resmi bpbd.serangkab. |
MindsetBanten.com, Serang - kekeringan, kebakaran hingga krisis air bersih diprediksi akan terjadi di beberapa wilayah di Kabupaten Serang imbas dari El Nino.
Hal tersebut disampaikan langsung Jhoni efendi, Koordinator Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Serang saat dikonfirmasi di kantornya, Kamis, 03/08.
"Kekeringan, krisis air bersih dan kebakaran diprediksi bakal terjadi di sejumlah wilayah di Kabupaten Serang imbas dari El Nino," katanya.
Baca Juga :
Efendi menghimbau supaya masyarakat tak merasa panik menghadapi El Nino, dan memimta agar lebih bijak dalam menggunakan air bersih.
Efendi mengaku, sepanjang tahun 2023 ini pihaknya telah melakukan penanganan di banyak titik kebakaran.
Tempat-tempat tersebut menurutnya telah diwaspadai BPBD sebagai El Nino karena bisa menimbulkan dampak kekeringan parah yang dapat berimbas pada kebakaran lahan dan rumput kering hingga korleting listrik.
Baca Juga :
Buntut Hina Jokowi, Rocky Gerung Ogah Minta Maaf saat Didesak Sejumlah Politisi, Ini Alasannya"Sejak Januari hingga sekarang kami sudah menangani 43 titik kebakaran. Titik ini kami waspadai sebagai El Nino," ujar Efendi menambahkan.
Lalu apakah yang disebut dengan El Nino tersebut?
Melansir laman Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), El Nino merupakan fenomena pemanasan Suhu Muka Laut (SML) yang tidak normal di Samudera Pasifik bagian tengah hingga timur.
Pemanasan suhu muka laut pada gilirannya meningkatkan potensi pertumbuhan awan di Samudera Pasifik tengah dan mengurangi curah hujan di wilayah sekitarnya.
